Penulis: Jayadi | Editor: Aditya Prayoga
JAKARTA-SWARAJOMBANG.COM: Berita mengenai dugaan perselingkuhan Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa Barat, dengan model Lisa Mariana hingga melahirkan anak telah menjadi perbincangan hangat di media sosial.”
Isu ini mencuat setelah Lisa Mariana curhat di Instagram pribadinya, bahkan mengunggah percakapan yang diduga melibatkan seorang pria mirip Ridwan Kamil. Disebutkan pula bahwa Lisa terpaksa curhat karena memperjuangkan hak anak yang diduga hasil hubungan mereka.
Ridwan Kamil, yang selama ini dikenal sebagai figur publik religius dan menjaga citra keluarga, langsung mendapat sorotan tajam. Masyarakat pun menunggu kejelasan, apakah ini sekadar rumor atau ada fakta yang disembunyikan.
Baca juga
Viral, Ridwan Kamil Dituding Selingkuh dengan Lisa Mariana, Hingga Punya Anak
Pelajaran Bagi UMKM Produk Kesehatan, Kasus Jual Koyo Online Dipenjara 14 Bulan
Tak lama berselang, Ridwan Kamil memberikan klarifikasi resmi melalui Instagram pada 27 Maret 2025. Dalam unggahannya, ia menulis:
“Banyak sekali ujian kehidupan yang sedang saya lalui. Cukup melelahkan untuk menjelaskan satu per satu. Semoga saya bisa melaluinya dengan ridha dan perlindungan Allah SWT. Aamiin.”
Lebih lanjut, ia membantah keras dugaan tersebut: “Kemarin telah beredar kabar bahwa ada pihak yang mengaku memiliki anak dari saya. Saya perlu sampaikan bahwa ini tidak benar dan merupakan fitnah keji bermotif ekonomi yang didaur ulang.”
Ridwan Kamil mengaku hanya bertemu Lisa sekali, dan masalah ini sebenarnya sudah diselesaikan empat tahun lalu dengan bukti-bukti akurat. “Yang bersangkutan sudah hamil duluan saat bertemu saya, dan ia telah meminta maaf di hadapan keluarganya,” tegasnya.
Ia juga menyatakan kebingungan mengapa isu ini dihidupkan kembali: “Yang saya tidak pahami adalah mengapa sekarang dimunculkan lagi, atas motivasi yang saya tidak mengerti. Semoga yang bersangkutan diberikan hidayah.” Untuk menangani hal ini, Ridwan Kamil akan melibatkan tim hukum guna membeberkan bukti kebohongan tersebut.
Di akhir klarifikasinya, ia memohon maaf dan doa: “Mohon maaf lahir batin atas dosa dan kekhilafan saya, karena saya hanya manusia biasa. Mohon doanya agar kami dijauhkan dari fitnah, terutama di bulan suci Ramadhan ini.”