Penulis: Adi Agus Santoso | Editor: Priyo Suwarno
GRESIK, SWARAJOMBANG.COM – Peristiwa perampokan bersenjata terjadi di jembatan Jalan Raya Krikilan, Kecamatan Driyorejo, Senin sekitar pukul 13.00 WIB, 14 April 2025.
Peristiwa bermula saat Junaidatur Rabiah (44) dan Hermanto, keduanya karyawan SPBU 5461123 Damarasih Krikilan, hendak ke Bank BRI Karanglo, untuk mengirim uang order BBM sebesar Rp 110 juta.
Junaidatur Rabiah (44) warga jalan Jatisari Besar Pepelegi, kecamatan Waru, kabupaten Sidoarjo, bersama rekannya Hermanto. Korban luka dialami seorang warga bernama Ibnu Sandi Kurniawan, mengalami luka tembak di kaki kanan akibat upayanya untuk membantu petugas SPBU yang dirampok.
Ia terkena tembakan saat berusaha mengambil uang yang tercecer di jalan setelah perampokan terjadi. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut.
Peristiwa bermula saat korban bersama rekannya, Hermanto, keduanya karyawan SPBU 5461123 Damarasih Krikilan, hendak ke Bank BRI Karanglo, untuk mengirim uang order BBM sebesar Rp 110 juta.
Sesampainya di jalan Raya Desa Krikilan, korban yang mengendarai sepeda motor dipepet empat orang menggunakan dua kendaraan sepeda motor matic.
Tepat di jembatan Desa Krikilan, uang di tas hitam sebesar Rp 110 juta, yang dibawa Rabiah ditarik pelaku. Akibatnya, uang sempat tercecer di jalan, sehingga korban berteriak minta tolong.
Saksi Rabiah lantas memungut uang itu, dibantu sejumlah warga sekitar kejadian. Saat itulah, seorang pelaku turun mengeluarkan senjata api dan menembakkannya mengenai kaki kanan Ibnu Sandi Kurniawan, warga yang menolong.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Driyorejo Kompol Musihram membenarkan ada peristiwa perampokan bersenjata tersebut.
“Saat ini korban Ibnu Sandi Kurniawan dievakuasi ke RS Petrokimia Gresik. Saat ini masih penyelidikan,” kataya. **