swarajombang.com
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI
No Result
View All Result
swarajombang.com
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI
No Result
View All Result
swarajombang.com
No Result
View All Result
Home Uncategorized

BR-V Ngebut Lawan Arus 13 Km di Tol Pekalongan, Terhenti setelah Menabrak Bus Suporter Persebaya

12-04-2025 18:03:19
in Uncategorized
BR-V Ngebut Lawan Arus 13 Km di Tol Pekalongan, Terhenti setelah Menabrak Bus Suporter Persebaya

Video dashcam merekam posisi mobil Honda BR-V keluar dari rest area Km-319, lalu melaju kencang melawan aruh sejauh 13 km sebelum bertabrakan adu muka melawan bus rombongan supoter Persebaya, di excite Tol Pekalongan, Sabtu pagi 05.00 WIB, 12 April 2025. Tangkap layar video Instagram@majeliskopi008

Share on FacebookShare on Twitter

Penulis: Adi Wardhono   |   Editor: Priyo Suwarno

PEKALONGAN, SWARAJOMBANG.COM,- Kecelakaan yang melibatkan bus suporter Persebaya, Bonek, dengan mobil Honda BR-V terjadi di Tol Pekalongan pada Sabtu, 12 April 2025, sekitar pukul 05.40 WIB. Terjadi di KM 332 Jalur B (arah Jakarta) diduga disebabkan oleh pengemudi BR-V melawan arah sejauh 13 km setelah keluar dari area istirahat (KM 319)

Semua penumpang dalam bus Bonek dilaporkan selamat dan tidak ada korban di pihak bus suporter Persebaya. Satu penumpang dari mobil BR-V, Muhammad Hatdiansyah (29 tahun), meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara pengemudinya, Fauzi Ramdani (29 tahun), mengalami luka berat dan sedang dirawat di rumah sakit.

Fauzi Ramdani, pengemudi mobil Honda BR-V yang terlibat dalam kecelakaan, dilaporkan berasal dari Sukajaya, Tamansari, Bogor.

Demikian penjelasan Kapolres Pekalongan, AKBP Doni Prakoso, saat dikonfirmas tentang penyebab kecelakaan bus rombongan suppoter Persebaya, Bonek, melawan honda BR-V di tol tersebut. Dia sedang menyelidiki antara kecelakaan itu dengan motif pengedaran tokok putih tanpa pita cukai.

Disebutkan bahwa  mobil BR-V sempat berhenti di rest area Km-319, sebelum memutuskan untuk berbalik arah dan melawan arus di jalur cepat. Tabrakan yang terjadi cukup kuat menyebabkan mobil BR-V terpental dan menabrak pembatas jalan, sedangkan bus berhenti di lajur satu dalam keadaan normal.

Setelah kecelakaan, kedua kendaraan dievakuasi ke Gerbang Tol Bojong untuk penyelidikan lebih lanjut. Pihak pengelola tol dan kepolisian segera melakukan evakuasi untuk menghindari kemacetan dan risiko kecelakaan lanjutan.

Sebuah bus yang membawa rombongan suporter Persebaya Surabaya, Bonek, mengalami kecelakaan di KM 331 Tol Pekalongan pada Sabtu pagi, 12 April 2025. Bus tersebut sedang dalam perjalanan menuju Jakarta untuk menyaksikan laga tandang melawan Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.00 WIB dan melibatkan sebuah mobil yang diduga berjalan melawan arah di tol. Akibatnya, bagian depan bus mengalami kerusakan parah, sementara mobil yang terlibat mengalami kerusakan lebih serius. Pengemudi mobil dilaporkan meninggal dunia, namun seluruh penumpang bus, termasuk rombongan Bonek, berada dalam kondisi aman tanpa korban jiwa.

Insiden ini sempat menyebabkan kemacetan di tol dan menarik perhatian publik melalui video amatir yang beredar di media sosial. Dalam video tersebut terlihat kaca jendela pecah dan potongan bodi bus berserakan di jalan tol.

Polisi masih menyelidiki insiden ini, yang diduga terjadi karena mobil melawan arus untuk menghindari razia rokok ilegal. **

Tags: 13 KmBR-VbusngebutPeklonganPERSEBAYArest areatol
Previous Post

Kartolo Bakar Motor, Tantang Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jatim Gantikan Khofifah

Next Post

Jembatan Kedungpeluk Sidoarjo Disorot JCW: Dugaan Ketidaksesuaian dan Minim Transparansi

Next Post
Jembatan Kedungpeluk Sidoarjo Disorot JCW: Dugaan Ketidaksesuaian dan Minim Transparansi

Jembatan Kedungpeluk Sidoarjo Disorot JCW: Dugaan Ketidaksesuaian dan Minim Transparansi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer

  • Lulusan PT Harus Jadi Agen Perubahan dan Memiliki Intelektualitas

    Lulusan PT Harus Jadi Agen Perubahan dan Memiliki Intelektualitas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polemik Hukum Ijazah Jokowi, Prof Sofian Efendi: Tak Ada Bukti Kuat Ijazah Itu Ada

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viral Polisi Aniaya Sopir Truk di Jombang Berdamai di Mapolres, Propam Tetap Lanjutkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Jombang Serahkan Bantuan Rp. 700 Juta untuk Korban Erupsi Semeru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jika Penghuni Tak Bayar, Pemkab Jombang Akan Tutup Ruko Simpang Tiga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Logo Simple swarajombang

Redaksi
Pedoman Pemberitaan Media Siber
Kode Etik Jurnalistik

Kontak Kami

PT. Kredo Media Grup
Jl. Gubernur Suryo VII/ L-9, Jombang - 61418
Jawa Timur, Indonesia

Telp. 62-321-3086261
Fax. 62-321-3086261

[email protected]
[email protected]

No Result
View All Result
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI

© 2021 SwaraJombang.com - Design by SwaraJombang StudioSJ.