swarajombang.com
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI
No Result
View All Result
swarajombang.com
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI
No Result
View All Result
swarajombang.com
No Result
View All Result
Home Uncategorized

Pertama di Indonesia, Kampus UISI Gresik dan Masjid Al-Ilmi di Dalam Silo Pabrik Semen

16-05-2025 21:02:51
in Uncategorized
Pertama di Indonesia, Kampus UISI Gresik dan Masjid Al-Ilmi di Dalam Silo Pabrik Semen

Founding Father Dwi Sutjipto, Rektor Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI), Prof Dr Herman Sasongko beserta civitas akademika meresmikan bangunan masjid Al-Ilmi,. dalam silo semen di area kampus UISI, Jumat, 15 Mei 2025. Foto: Swarajombang.com/priyo suwarno

Share on FacebookShare on Twitter

Penulis: Adi Agus Santoso   |   Editor: Priyo Suwarno

GRESIK, SWARAJOMBANG.COM-  Unik dan satu-satunya di Indonesia bangunan masjid bernama Silo Al-Ilmi diresmikan pada Jumat, 16 Mei 2025 di Kampus B Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI), Gresik, Jawa Timur.

Masjid ini berada di dalam silo, bekas pabrik Semen Gresik (sekarang berubah menjadi Semen Indonesia).  Silo ini berupa bangunan kokok menjulang setinggi 70 meter, berbentuk silinder dengan volume sekitar 10.000 m3. Terbuat dari pondasi semen kokoh setebal 1 meter, untuk menyimpang semen agar terjaga kualitasnya sebelum dikemas.

Selain itu, pengendalian lingkungan di dalam silo (seperti kadar air dan gas) sangat penting untuk menjaga kualitas bahan selama penyimpanan.

Bangunan silo itu dibuat 1957, sekarang ini telah disulap menjadi sebuah kampus modern Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI), dengan berbagai kelengkapannya.

Peresmian ini menjadi bagian dari rangkaian acara Dies Natalis ke-12 UISI dan dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Rektor UISI Prof. Dr. Eng. Herman Sasongko dan mantan Menteri Pendidikan Nasional, Prof. Dr. Ir. K.H. Mohammad Nuh, DEA, yang juga menjadi khatib salat Jumat perdana di masjid tersebut.

Masjid ini sangat unik karena memanfaatkan bangunan bekas silo-tempat penyimpanan semen-yang dulunya merupakan bagian dari fasilitas operasional PT Semen Gresik, kini Semen Indonesia.

Bangunan silo tersebut dibangun pada tahun 1957 dan sudah tidak digunakan sejak pabrik semen Gresik direlokasi pada 2014.

Dengan diameter sekitar 40 meter dan tinggi sekitar 70 meter, silo ini diubah menjadi masjid yang artistik, sekaligus menjadi yang pertama di Indonesia yang memanfaatkan silo bekas pabrik semen sebagai tempat ibadah.

Menurut Founding Father UISI, Dwi Soetjipto, perubahan fungsi silo menjadi masjid adalah simbol transisi dari material ke spiritual. Silo yang dahulu berfungsi sebagai wadah penampung semen kini menjadi tempat menampung ilmu dan cahaya bagi sivitas akademika UISI.

Rektor UISI, Prof. Herman Sasongko, menegaskan bahwa kehadiran masjid ini merupakan wujud nyata kolaborasi dan kerja sama seluruh pihak, serta menjadi cita-cita besar pendirian kampus untuk menghadirkan fasilitas ibadah yang representatif dan sarat makna historis.

Selain sebagai masjid, bangunan silo ini juga akan dimanfaatkan sebagai perpustakaan, laboratorium, dan ruang kelas mahasiswa dalam satu gedung enam lantai, sehingga menjadi fasilitas multifungsi yang mendukung pengembangan literasi dan ilmu pengetahuan.

Masjid Silo Al-Ilmi juga terbuka untuk masyarakat umum yang ingin melaksanakan ibadah di sana.

Pengalihfungsian silo menjadi masjid dan fasilitas pendidikan merupakan bagian dari upaya konservasi lingkungan dan pelestarian budaya industri di kawasan bekas pabrik semen, sekaligus memperkuat identitas UISI sebagai kampus heritage yang modern.

Peresmian Masjid Silo Al-Ilmi menandai babak baru dalam pemanfaatan bangunan bersejarah di kawasan industri Gresik, menghadirkan perpaduan antara nilai historis, spiritual, dan inovasi pendidikan di lingkungan UISI. **

Previous Post

PT Bumi Aceh Belum Bayar Tukang, Penutupan 13 SD Terus Berlanjut

Next Post

Gunjang-Ganjing Ijazah Jokowi, Pengacara Komardin Ajukan Gugatan UGM Senilai Rp 69 Triliun

Next Post
Gunjang-Ganjing Ijazah Jokowi, Pengacara Komardin Ajukan Gugatan UGM Senilai Rp 69 Triliun

Gunjang-Ganjing Ijazah Jokowi, Pengacara Komardin Ajukan Gugatan UGM Senilai Rp 69 Triliun

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer

  • Lulusan PT Harus Jadi Agen Perubahan dan Memiliki Intelektualitas

    Lulusan PT Harus Jadi Agen Perubahan dan Memiliki Intelektualitas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viral Polisi Aniaya Sopir Truk di Jombang Berdamai di Mapolres, Propam Tetap Lanjutkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polemik Hukum Ijazah Jokowi, Prof Sofian Efendi: Tak Ada Bukti Kuat Ijazah Itu Ada

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Jombang Serahkan Bantuan Rp. 700 Juta untuk Korban Erupsi Semeru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jika Penghuni Tak Bayar, Pemkab Jombang Akan Tutup Ruko Simpang Tiga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Logo Simple swarajombang

Redaksi
Pedoman Pemberitaan Media Siber
Kode Etik Jurnalistik

Kontak Kami

PT. Kredo Media Grup
Jl. Gubernur Suryo VII/ L-9, Jombang - 61418
Jawa Timur, Indonesia

Telp. 62-321-3086261
Fax. 62-321-3086261

[email protected]
[email protected]

No Result
View All Result
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI

© 2021 SwaraJombang.com - Design by SwaraJombang StudioSJ.