swarajombang.com
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI
No Result
View All Result
swarajombang.com
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI
No Result
View All Result
swarajombang.com
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Jadi Obat Kanker: Buah Ini Dibuang-buang di RI, Laku Keras di AS-China

22-04-2025 13:02:14
in Kesehatan
Jadi Obat Kanker: Buah Ini Dibuang-buang di RI, Laku Keras di AS-China
Share on FacebookShare on Twitter


Penulis: Jakobus E Lato | Editor: Yobie Hadiwijaya

JAKARTA, SWARAJOMBANG.COM-Buah asal Indonesia kembali mencuri perhatian pasar global. Golden berry atau lebih dikenal sebagai ciplukan tengah naik daun sebagai komoditas ekspor yang laris manis di berbagai negara. Tak sekadar lezat, buah mungil ini disebut-sebut punya segudang manfaat kesehatan, dari menangkal radikal bebas hingga membantu melawan kanker.

Ciplukan memiliki bentuk bulat kecil dengan lapisan tipis menyerupai kepompong. Buah ini kaya akan nutrisi, seperti antioksidan, vitamin A, B, C, E, K1, serta mineral esensial. Berkat kandungan tersebut, ciplukan dipercaya berkhasiat membantu mengatasi penyakit serius seperti kanker, hepatitis, hingga rematik. Tak heran jika permintaannya terus meningkat di pasar internasional.

Di Indonesia, ciplukan banyak tumbuh di daerah beriklim tropis dengan kelembapan tinggi, salah satunya di Sumedang, Jawa Barat.

Kawasan Pamulihan di Sumedang menjadi salah satu sentra produksi berkat kondisi iklim yang ideal, dengan suhu rata-rata 24,7°C dan curah hujan yang cukup tinggi. Sejumlah petani lokal pun mulai membudidayakan ciplukan untuk memenuhi tingginya permintaan ekspor.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) 2024 menunjukkan bahwa Indonesia mengekspor ciplukan kering ke berbagai negara, dengan lima pasar utama yakni Vietnam, Amerika Serikat, Thailand, China, dan Singapura. Vietnam menjadi pembeli terbesar dengan nilai impor mencapai US$1,11 juta, disusul Amerika Serikat sebesar US$287.992. Dari sisi volume, Vietnam juga mendominasi dengan total 306.109 kg ciplukan kering, sementara Thailand dan Amerika Serikat masing-masing mengimpor 93.100 kg dan 39.702 kg.

Popularitas ciplukan kering di luar negeri tak lepas dari tren gaya hidup sehat yang semakin berkembang. Di Amerika Serikat, ciplukan kering banyak dijual dalam bentuk snack sehat dan granola dengan harga mencapai US$15-20 per pon atau sekitar Rp314.000. Sementara itu, di Thailand dan Vietnam, buah ini juga diolah menjadi teh herbal dan camilan ringan yang sesuai dengan preferensi konsumen lokal.

Amerika Serikat dan China tertarik pada produk ini karena meningkatnya permintaan makanan sehat, sedangkan Singapura, sebagai hub perdagangan Asia Tenggara, mencatat permintaan yang stabil berkat daya beli masyarakatnya yang tinggi. Adapun Vietnam dan Thailand memiliki ikatan perdagangan yang erat dengan Indonesia, sehingga akses pasar lebih mudah.

Dengan tren makanan sehat yang terus berkembang, ciplukan kering memiliki peluang besar untuk semakin mengukuhkan posisi Indonesia di pasar global. Bertambahnya petani lokal yang membudidayakan ciplukan juga menjadi sinyal positif bagi industri ini. Jika dikelola dengan baik, bukan tidak mungkin Indonesia bisa menjadi salah satu pemasok utama golden berry dunia.***

Tags: CiplukanheadlineLaku Keras Cina-ASObat Kanker
Previous Post

Ariel Tatum: Sosok Fatima di Film ‘Perang Kota’ Jadi Cermin Kekuatan Perempuan

Next Post

Berbahaya bagi Warga, Pohon Pule Ratusan Tahun Ikon Desa Blahkiuh Ini Akhirnya Ditumbangkan

Next Post
Berbahaya bagi Warga, Pohon Pule Ratusan Tahun Ikon Desa Blahkiuh Ini Akhirnya Ditumbangkan

Berbahaya bagi Warga, Pohon Pule Ratusan Tahun Ikon Desa Blahkiuh Ini Akhirnya Ditumbangkan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer

  • Lulusan PT Harus Jadi Agen Perubahan dan Memiliki Intelektualitas

    Lulusan PT Harus Jadi Agen Perubahan dan Memiliki Intelektualitas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viral Polisi Aniaya Sopir Truk di Jombang Berdamai di Mapolres, Propam Tetap Lanjutkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polemik Hukum Ijazah Jokowi, Prof Sofian Efendi: Tak Ada Bukti Kuat Ijazah Itu Ada

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Jombang Serahkan Bantuan Rp. 700 Juta untuk Korban Erupsi Semeru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jika Penghuni Tak Bayar, Pemkab Jombang Akan Tutup Ruko Simpang Tiga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Logo Simple swarajombang

Redaksi
Pedoman Pemberitaan Media Siber
Kode Etik Jurnalistik

Kontak Kami

PT. Kredo Media Grup
Jl. Gubernur Suryo VII/ L-9, Jombang - 61418
Jawa Timur, Indonesia

Telp. 62-321-3086261
Fax. 62-321-3086261

[email protected]
[email protected]

No Result
View All Result
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI

© 2021 SwaraJombang.com - Design by SwaraJombang StudioSJ.