Penulis: Mulawarman | Editor: Priyo Suwarno
JAKARTA, SWARAJOMBANG.COM– Begitu meluber berita dan isu tentang taipan Tommy Winata, dia cenderung keep silence tidak mau merespon berita. Tetapi kali ini beda, justru merespon saat ada perseteruan antara Ahmad Dhani, (pentolan Dewa 19) dengan Agnez Mo, soal royalti pencipta lagu Rp 1,5 miliar.
Ahmad Dhani menyampaikan pernyataannya mengenai Agnez Mo pada tanggal 25 Februari 2025. Dalam pernyataan tersebut, Dhani mengkritik Agnez Mo dan menyebut bahwa dia (Agnez Mo) meminta bantuan dari seorang pengusaha yang dianggap bagian dari kelompok Sembilan Naga, yang kemudian memicu spekulasi bahwa pengusaha tersebut adalah Tommy Winata.
Nah, urusannya menjadi serius, karena pernyataan Dhani itu mendapat respon dari orang yang menyatakan dirinya sebagai sehabat Tommy Winata. Orang tersebut benama Engel Glendy Sahanggamu, hari Kamis 26 Februari 2025, dalam merespon pernyataan Ahmad Dhani itu mengundang beberapa wartawan.
Dia mengatakan pemberitaan beberapa hari ini yang mengaitkan Taipan Tomy Winata (TW), seorang Budhis dan pecinta lingkungan yang disebut-sebut sebagai Pemimpin Sembilan Naga Indonesia, serta dikatakan sebagai orang tua baptis dari artis Agnez Mo, mendapat tanggapan dari perwakilan TW.
Perwakilan Tomy Winata (TW) mengklarifikasi bahwa beliau seorang Budhis dan tidak mungkin menjadi orang tua baptis Agnez Mo
Beliau juga menegaskan tidak pernah membekingi siapapun terkait masalah tersebut.
Pengusaha Engel Glendy Sahanggamu, yang dikenal dekat dengan sosok Tomy Winata, menjelaskan bahwa, TW tidak terlibat dan tidak mengerti masalah Agnez Mo.
“Berita yang beredar selama ini adalah hoaks, karena Pak TW saat ini sedang berada di China, berjuang demi berkontribusi dalam pembangunan pemerintahan Prabowo-Gibran,” jelasnya.
Ia melanjutkan, fokus utama beliau saat ini adalah isu lingkungan dan pengabdian hidup untuk bangsa dan negara melalui pembangunan serta berbagai kegiatan penangkaran, termasuk program Artha Graha Peduli.
“Sebagai sahabat Pak TW, saya diminta untuk mengklarifikasi bahwa berita tersebut tidak benar. Teman kami, Ahmad Dhani, yang juga sudah memberikan penjelasan kepada saya, mengkonfirmasi bahwa Pak TW bukanlah orang yang dimaksud. Oleh karena itu, kami mohon agar tidak ada pihak yang merusak citra Pak TW,” tambahnya.
Ia melanjutkan, fokus utama beliau saat ini adalah isu lingkungan dan pengabdian hidup untuk bangsa dan negara melalui pembangunan serta berbagai kegiatan penangkaran, termasuk program Artha Graha Peduli.
“Sebagai sahabat Pak TW, saya diminta untuk mengklarifikasi bahwa berita tersebut tidak benar. Teman kami, Ahmad Dhani, yang juga sudah memberikan penjelasan kepada saya, mengkonfirmasi bahwa Pak TW bukanlah orang yang dimaksud. Oleh karena itu, kami mohon agar tidak ada pihak yang merusak citra Pak TW,” tambahnya.
Bahkan kata dia, saat ini, di usianya, beliau lebih memilih untuk fokus pada aksi kemanusiaan dan berbakti kepada bangsa, serta berkomitmen untuk menebar karma baik.
“Pak TW percaya bahwa kebaikan dan kemurahan hati akan membawa kita pada kehidupan yang lebih baik,” akhirnya. **
**