Penulis: Yoli Andi Purnomo | Editor: Priyo Suwarno
PASURUAN, SWARAJOMBANG.COM- Kecelakaan bus Brimob angkut rombongan siswa dari SMAN 1 Porong terjadi pada Sabtu, 1 Februari 2025, di Tol Pandaan-Malang, tepatnya di KM 72-73. Bus mengalami kecelakaan tunggal menabrak tiang enujuk arah dan pengaman (guardrail) saat dalam perjalanan menuju Malang.
Kecelakaan berlangsung sekitar pukul 11:30 WIB di Exit Tol Purwodadi, kabupaten Pasuruan. Bus membawa 31 siswa dan dua guru pendamping. Mayoritas siswa dilaporkan selamat, namun ada dua korban meninggal.
Korban meninggal adalah sopir bus, Khoirul (60), dinyatakan meninggal dunia, dan Rizky (17 tahun) siswa dari SMAN 1 Porong. Rizky dilaporkan mengalami luka berat sebelum dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit. Identitas dan kondisi korban lainnya masih dalam proses verifikasi oleh pihak kepolisian dan rumah sakit.
Korban yang selamat dievakuasi ke beberapa rumah sakit, termasuk Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang, RS Lawang Medika, dan RS Prima Husada.
Terdapat laporan bahwa total dua korban meninggal, termasuk seorang siswi dari rombongan tersebut yang masih dalam proses identifikasi.
Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab kecelakaan ini dan jalan tol di lokasi kejadian ditutup sementara untuk keperluan evakuasi dan pembersihan.
Kecelakaan ini menjadi perhatian publik dan viral di media sosial, dengan banyak rekaman video yang menunjukkan kondisi bus yang ringsek setelah insiden tersebut.
Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Irawan, memberikan pernyataan terkait kecelakaan bus Brimob yang mengangkut rombongan siswa SMAN 1 Porong.
Ia mengonfirmasi bahwa kecelakaan tersebut mengakibatkan satu korban tewas di antara penumpang, yang merupakan sopir bus, Khoirul (60). Kapolres menambahkan masih melakukan penyelidikan untuk menentukan penyebab pasti dari kecelakaan ini.
Kapolsek Porong, AKP Derie Prayoga, memberikan penjelasan mengenai kecelakaan bus Brimob yang mengangkut rombongan siswa SMAN 1 Porong.
Ia menyatakan bahwa kecelakaan terjadi saat bus melaju dari arah Porong menuju Malang dan menabrak tiang penunjuk jalan di dekat Exit Tol Purwodadi, KM 72-73.
Derie menjelaskan bahwa dugaan awal penyebab kecelakaan adalah sopir bus, Khoirul (60), yang diduga dalam kondisi mengantuk saat mengemudikan kendaraan.
Rombongan siswa tersebut berangkat untuk melakukan kegiatan foto kelulusan di Malang. Selain itu, ia menegaskan bahwa pihak kepolisian akan terus menyelidiki insiden ini untuk memastikan keselamatan di jalan dan mencegah kejadian serupa di masa mendatang.**