Penulis: Muhammad Tauhid | Editor: Zainul A Basuni
JOMBANG, SWARAJOMBANG.com – Puluhan ribu jamaah memadati staion Jombang dan tumplek di sejumlah ruas jalan dalam acara sholawatan Bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Stadion Jombang, Senin (18/9/2023) malam.
Kegiatan Sholawatan bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf itu dirangkai dengan sosialisasi Gempur Rokok Ilegal dan dihadiri puluhan ribu warga masyarakat baik yang ada di dalam dan luar stadion.
Hadir Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab, Wakil Bupati Jombang Sumrambah, Forkopimda Sekdakab Jombang, para kia, tokoh agama dari Pondok Pesantren Darul Ulum, Tebuireng, Denanyar, Tambak Beras, serta para Syekher Mania.
Bupati Mundjidah Wahab mengaku bersyukur atas antusiasme warga masyarakat yang hadir memenuhi stadion untuk bersholawat.
“Alhamdulillah semua komplit ada di sini, sehingga kita dapat berkumpul di Stadion Merdeka Kabupaten Jombang untuk bersama-sama bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW. Semoga acara yang kita selenggarakan ini selalu mendapatkan Ridho Allah SWT, membawa manfaat, maslahah barokah dunia dan akhirat. Aamin ya robbal alamin…” kata Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab.
Di luar stadion, di sepanjang Jalan KH Abudurahman Wahid (Gus Dur), ribuah jamaah juga dengan hikmat mengikuti shilawatan dengan tampilan layer lebar.
Bupati Mundjidah mengatakan, selain bersholawat kita juga akan mengambil nilai-nilai yang dapat diterapkan salah satunya menambah wawasan tentang apa itu rokok ilegal yang menjadi ancaman serius bagi masyarakat, baik dari segi kesehatan maupun sosial.
“Selain merugikan negara, rokok ilegal mengandung bahan berbahaya yang dapat merusak tubuh. Oleh karena itu, sosialisasi ini adalah langkah yang sangat penting untuk melindungi generasi kita serta menyebarkan kesadaran tentang bahaya rokok ilegal kepada seluruh Masyarakat,” kata bupati.
Pemerintah Kabupaten Jombang, katanya, akan terus mendukung kegiatan ini karena merupakan upaya dalam membentengi anak-anak, para generasi muda di Kabupaten Jombang dari ancaman globalisasi yang kian tidak terkendali yang dapat menimbulkan merosotnya nilai, moral dan akhlaq.
Momentum kegiatan ini juga dimanfaatkan Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab bersama Wakil Bupati Jombang Sumrambah yang akan selesai masa jabatannya pada 24 September 2023 menyampaikan kata pamit, sekaligus permohonan maaf juga apresiasi kepada seluruh masyarakat Kabupaten Jombang atas kerjasama, dan dukungannya didalam membangun Kabupaten Jombang.
“Kami tinggal menghitung hari, maka saya bersama Wakil Bupati mengucapkan terima kasih atas kerjasama juga dukungannya dengan rekan-rekan Forkopimda Kabupaten Jombang serta seluruh masyarakat Kabupaten Jombang. Kami hanyalah manusia biasa, tidak ada gading yang tak retak. Pasti setiap insan setiap manusia punya salah punya khilaf. Untuk itu saya bersama Wakil Bupati mohon maaf yang sebanyak-banyaknya kepada para Bapak Ibu Warga masyarakat Kabupaten Jombang,” tuturnya.