Penulis: Jayadi | Editor: Aditya Prayoga
JOMBANG, SWARAJOMBANG.COM- Setelah bertahun-tahun tinggal di kolong jembatan di kawasan Gedangan, Sidoarjo, Achmad Yusuf Afandi (32) akhirnya memiliki rumah. Hunian permanen ini dibangun atas bantuan Asosiasi Pengembang Properti Real Estate Indonesia (REI) Jawa Timur.
REI Jatim bersama pengurus REI Jombang membelikan sebidang tanah berukuran 6×10 meter di Dusun/Desa Seketi, Mojoagung, Jombang. Lokasi tersebut masih satu kampung dengan rumah kakak kandung Yusuf, tempat ia dan bayi perempuannya yang berusia 11 bulan kini tinggal sementara.
Tanah yang dibeli dari warga setempat akan segera dibangun rumah permanen seluas 24 meter persegi. Seluruh biaya, mulai dari pembelian tanah hingga pembangunan rumah, ditanggung penuh oleh REI Jatim dan REI Jombang.
“Yang dibantukan dari REI berupa tanah dan bangunan rumah. Karena Pak Yusuf ini posisinya belum punya rumah dan tanah,” ujar Wakil Ketua Bidang Perumahan Syariah REI Jatim, Sukiyat, kepada wartawan, Minggu (1/6/2025).
Selain membangun rumah baru untuk Yusuf, REI Jatim juga akan merenovasi rumah milik kakaknya, Naziatul Lailiah (35), yang selama ini menampung Yusuf dan anaknya. Seluruh kegiatan tersebut menggunakan dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dari REI Jatim.
“Karena REI ini sudah ada program bedah rumah. Jadi, kami lihat Mas Yusuf ini kan tidak punya rumah, tinggal di kolong jembatan, makanya kami bangunkan rumah melalui CSR kami,” jelas Sukiyat.
Kisah Yusuf mencuat setelah videonya bersama sang anak viral di TikTok dan Instagram. Video tersebut diunggah oleh Najib, pemilik akun @najib_spbu, yang menceritakan pengalamannya saat menerima laporan soal keberadaan seorang bayi di bawah kolong jembatan.
Awalnya, Najib sempat ragu karena akses menuju lokasi tersebut sulit. Namun setelah mencari jalur alternatif, ia akhirnya menemukan Yusuf dan anaknya hidup di kolong jembatan kawasan Gedangan.