Penulis: Wahyudi H Widodo | Editor: Hadi S Purwanto
NUNUKAN, SWARAJOMBANG.com – Dalam rangka membina generasi muda di wilayah Maritim, Prajurit Pasmar 2 Korps Marinir yang tergabung dalam Satgasmar Ambalat XXVII memberikan pelatihan bela diri karate kepada siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Darul Furqan di Perbatasan RI – Malaysia Desa Sungai Limau, Sebatik Tengah, Nunukan, Kalimantan Utara, Jumat (07/01/2021).
Kegiatan itu dilaksanakan secara rutin setiap hari Jumat yang diikuti oleh siswa-siswi kelas 1 sampai kelas 6 yang berjumlah 42 anak.
Semua siswa yang mengikuti latihan karate merupakan anak-anak yang bedomisili di wilayah perbatasan Perbatasan RI – Malaysia, diantaranya ada yang dari Sungai Lemo (Indonesia) dan Bernioko serta Bergusung Sebatik (Malaysia).
Serda (Mar) Ngurah Komang Wijaya dan Praka (Mar) Ibnu, anggota Satgasmar Ambalat XXVII selaku pelatih bela diri karate melatihkan materi-materi dasar bela diri karate.
Kepala Madrasah Ibtidaiyah Darul Furqan, Ibu Suraidah mengucapkan terima kasih kepada prajurit Marinir TNI AL yang sudah meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan latihan seni bela diri karate.
Sementara itu, Komandan Satgasmar Ambalt XXVII Kapten (Mar) Cilvo Dwi Setiawan, S,S.Than mengungkapkan latihan karate yang diberikan oleh prajuritnya bertujuan agar anak-anak generasi muda memiliki kemampuan bela diri, sehingga bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain.
“Kemampuan bela diri karate ini nantinya akan menjadi bekal bagi anak-anak untuk melindungi diri dan orang lain dari bahaya tindak kriminal dan dapat membentuk mental supaya berjiwa kesatria serta peduli kepada sesama,” pungkasnya. (*)