Masyarakat Harus Faham Soal Legalitas dan Penggunaan Obat Secara Baik

Penulis: Ali Mustofa | Editor: Wibisono

JOMBANG, SWARAJOMBANG.com – Akademi Farmasi Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo, Jawa Timur menggandeng Organisasi Profesi Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Pengurus Cabang (PC) Jombang bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kecamatan Ngoro, Jombang melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi bidang Pengabdian Masyarakat.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini meliputi kegiatan Workshop Penggunaan Vitamin dalam Pencegahan dan Penanganan Stunting pada Ibu Hamil dan Balita, Pelatihan DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) obat di Rumah dan Pelatihan Pembuatan Sediaan Minuman Seduh dari Tanaman Tradisional.

Kolaborasi ini rencananya akan dilaksanakan di 13 Desa se Kecamatan Ngoro.

Pada hari Jumat (20/1/2023) telah dilaksanakan Pelatihan DAGUSIBU dan Pembuatan Minuman Seduh Obat Tradisional di Balai Desa Pulorejo dengan Narasumber yaitu Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Akademi Farmasi Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo, Panji Ratih Suci, S. Farm., M. Farm.

Disampaikan oleh Ketua LPPM bahwa masyarakat harus memiliki wawasan dalam menggunakan obat dan ketermpilan dalam membuat obat seduhan dari tanaman sekitar.

Pelatihan DAGUSIBU ini dibutuhkan oleh masyarakat di desa mengingat masih bànyaknya masyarakat yang belum memahami bagaimana cara mengetahui legalitas obat, menggunakan obat sesuai indikasi, menyimpan obat sesuai bentuk sediaan dan membuang obat yang sudah tidak gunakan, baik karena kadaluarsa maupun sudah rusak”.

Sedangkan pada hari Sabtu (22/1/2023) telah dilaksanakan Workshop Penggunaan Vitamin dalam Pencegahan dan Penanganan Stunting pada Ibu Hamil dan Balita di Desa Banyuarang dengan narasumber Praktisi Apoteker sekaligus Akademisi yaitu Dr. Apt. Cikra Ikhda Nur HS., S. Farm., M.Sc.

“Stunting masih menjadi permasalahan yang serius untuk diselesaikan sehingga Pencegahan dan penanganan harus dilakukan Karena stunting dalam jangka panjang berdampak buruk tidak hanya terhadap tumbuh kembang anak tetapi juga terhadap perkembangan emosi yang berakibat pada kerugian ekonomi,” ujar Cikra.

Selain itu, menurut ketua LPPM Akfar Mitra Sehat Mandiri jika Pengabmasy kali ini berfokus pada isu-isu kesehatan sehingga seluruh kegiatan dapat bermanfaat bagi masyarakat.

Pada setiap kegiatan selalu dilengkapi dengan pemeriksaan kesehatan gratis untuk para kader PKK dengan harapan dapat mengetahui kondisi kesehatan secara berkala sehingga dapat melakukan tindakan preventif sedini mungkin. Selain juga konseling atau konsultasi obat gratis juga diberikan oleh Apoteker.

Camat Ngoro, Endro Wahyudi, S.STP menyampaikan bahwa sinergitas antar lembaga diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan stunting khususnya dan kesehatan pada umumnya dari segala lini.

“Kami, sebagai wakil warga kecsmatan Ngoro, sangat mengapresiasi kegiatan ini. Hendaknya kepedulian semacam ini bisa ditanamkan sejak mahasiswa sehingga masyarakat benar-benar sangat terbantu,” ujar Endro Wahyudi, Camat Ngoro.