Penulis: Muhammad Tauhid | Editor: Zainul A Basuni
JOMBANG, SWARAJOMBANG.com – Sedikitnya 880 personel akan mengamankan acara sholawatan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Stadion Jombang, Senin (18/9/2023).
Acara sholawatan yang juga sosialisasi Gempur RokokI legal itu diperkirakan akan dihadiri sedikitnya 15.000 jamaah.
Karenanya, pengamanan harus maksimal guna menjamin kelancaran acara. Diperkirakan, ada sekitar 1.000 personel yang mengamankan secara terbuka dan tertutup.
Kepala Satuan (Kasat) Polisi Pamong Praja, Thomson Pranggono dalam rapat koordinasi yang dipimpin Asisten I Sekdakab Jombang, Purwanto mengatakan, besarnya antusiasme jamaah dalam acara sholawatan ini ini pihaknya tidak mau berspekilasi dengan masalah keamanan.
Menurut Thomson, pengamanan itu terdiri dari anggota Satpol PP, Banser, dan TNI-Polri.
“Ada pengaman terbuka dan tertutup,” ujar Thomson.
Asisten I Sekdakab Jombang, Purwanto menyatakan acara ini hamopir bisa dipastikan akan dibanjiri ribuan jamaah. Hal itu berdasarkan pengalaman acara sholawatan Habis Syech tahun lalu.
“Karenbanya, kami mengantisipasi keamanan secara maksimal. Jamaan harus kita screening,” ujarnya.
Menurut Purwanto, pengunjung atau jamaan hamper dopastikan tidak bisa ditampung seluruhnya di dalam stadion.
“Oleh sebab itu, kami menyiapkan video tron di sepanjang jalan Gus Dur. Ada tiga buah video tron di sepanjang jalan Gus Dur untuk para jamaah yang tidak bisa masuk ke dalam stadion,” ujar Purwanto.
Ditambahkan, acara sholawatan itu juga kan menutup sejumlah ruas jalan seperti sepanjang jalan Gus Dur, jalan Siliwangi, dan sejumlah jalan lainnya,” papar Cak Gempur, panggilan akrab Purwanto.