Penulis: Jayadi | Editor: Aditya Prayoga
BRUSELS, SWARAJOMBANG.COM– Kulkas adalah peralatan elektronik yang penting dirumah untuk menyimpan makanan, sakain agar awet tidak cepat rusak juga mencegah berkembangnya bakteri, namun ternyata tidak semua bisa disimpan di kulkas, dan ada aturannya, sebagai berikut
Menurut laman Eufic pentingnya pemahaman yang tepat terkait menyimpan makanan di lemari es, seperti :
Temperatur Kulkas
- Suhu ideal kulkas adalah 4°C atau lebih rendah.
- Gunakan termometer kulkas secara berkala untuk memantau suhu.
- Hindari mengisi kulkas terlalu penuh agar sirkulasi udara tetap lancar, sehingga kulkas dapat bekerja optimal.
Baca juga: Indonesia Negara No 2 dengan Sugar Daddy Terbanyak, Perlu Edukasi untuk Korban
Baca juga: Kebiasaan Buang Air Kecil Pria: Berdiri atau Duduk? Ini Kata Pakar
Cara Menyimpan Makanan yang Aman di Kulkas
- Pemisahan Makanan Mentah dan Matang:
- Makanan mentah (daging, ikan, unggas) harus disimpan dalam wadah tertutup di rak paling bawah untuk mencegah kontaminasi silang.
- Makanan matang atau siap saji harus dipisahkan dari makanan mentah.
- Segera bersihkan tumpahan makanan di kulkas
Menghindari kontaminasi
- Penggunaan Wadah Tertutup atau bungkus makanan dengan baik agar makanan lainnya tidak terkibtaminasi
- Bersihkan kulkas secara rutin.
Penanganan Makanan Panas:
- Jangan langsung memasukkan makanan panas ke dalam kulkas.
- Biarkan makanan mencapai suhu ruang sebelum disimpan.
- Gunakan aturan “2 jam”: makanan sisa, makanan bawa pulang, atau makanan yang baru dibeli harus disimpan di kulkas dalam waktu 2 jam.
- Untuk pendinginan cepat, letakkan wadah makanan di atas air dingin tanpa menutupnya rapat.
- Setelah dingin, simpan dalam wadah kedap udara.
Masa Simpan Makanan Sisa:
- Makanan sisa sebaiknya dikonsumsi dalam 2-3 hari.
- Nasi hanya boleh disimpan selama 1 hari karena risiko pertumbuhan bakteri Bacillus cereus.
Jenis Makanan yang Harus Disimpan di Kulkas
- Makanan lembap, kaya nutrisi, dan rendah asam lebih rentan terhadap bakteri.
- Contoh: daging, ikan, keju, produk susu, dan makanan sisa.
- Bahan makanan kering dapat disimpan di suhu ruang.
Perhatian Khusus untuk Buah dan Sayuran
- Beberapa buah (apel, kiwi, aprikot, pisang) menghasilkan gas etilen yang mempercepat pematangan.
- Sayuran (kol, wortel, asparagus, seledri) sensitif terhadap gas etilen.
- Sebaiknya, pisahkan penyimpanan buah penghasil etilen dari sayuran sensitif etilen.
Berikut ini adalah makanan yang boleh dan yang tidak boleh disimpan di lemari es
| Jenis Makanan | Simpan di Kulkas? |
|---|---|
| Alpukat | Suhu ruang hingga matang, lalu di kulkas |
| Apel | Ya |
| Pisang | Tidak |
| Roti | Tidak |
| Mentega | Ya |
| Keju | Ya |
| Telur (rebus) | Ya |
| Telur (mentah) | Ya |
| Bawang putih | Tidak |
| Ketchup | Ikuti petunjuk kemasan |
| Lemon | Ya |
| Daging (mentah/matang) | Ya |
| Jeruk | Ya |
| Mustard | Ikuti petunjuk kemasan |
| Bawang merah | Tidak |
| Acar (dibuka) | Ya |
| Kentang | Tidak |
| Kecap asin | Ikuti petunjuk kemasan |
| Daun salad | Ya |
| Tomat | Ya |
