Penulis: Arief Hendro Soesatyo | Editor: Priyo Suwarno
JOMBANG, SWARAJOMBANG.COM — Sekolah Rakyat Jombang resmi memulai kegiatan belajar pada Senin, 14 Juli 2025. Sebanyak 100 siswa dari keluarga miskin dan miskin ekstrem mulai menempati ruang kelas dan asrama yang disediakan pemerintah.
Bupati Jombang H. Warsubi bersama Ketua TP PKK Yuliati Nugrahani, Wakil Bupati Salmanudin Yazid, dan Ning Ema Erfina meninjau langsung fasilitas sekolah, termasuk ruang kelas, lorong asrama, dan kamar siswa.
Warsubi juga menyempatkan berbincang dengan wali murid yang mendampingi anaknya di hari pertama masuk sekolah.
“Ini bentuk kepedulian Bapak Presiden. Semoga jadi landasan anak-anak Jombang untuk sekolah dengan layak dan bisa meraih cita-citanya. Semoga kerasan dan betah belajar di sini,” kata Warsubi di sela peninjauan.
Kepada Kepala Sekolah Rakyat Jombang, Andik Minarto, Warsubi berpesan agar menjaga kualitas pendidikan dan fasilitas yang sudah disediakan.
“Alhamdulillah, anak-anak kurang mampu bisa sekolah dengan layak. Ini amal baik panjenengan juga, Pak Andi. Jaga terus dan dampingi anak-anak ini sebaik mungkin,” ujarnya.
Warsubi menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Jombang siap mendampingi jalannya program meski seluruh urusan teknis kini menjadi kewenangan Kementerian Sosial RI.
Sekolah Rakyat Jombang menjadi salah satu dari 63 sekolah serupa di Indonesia yang dioperasikan serentak untuk mendukung anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Kabupaten Jombang tercatat menempati urutan ke-8 secara nasional.
“Angka 8 ini angka Pak Presiden,” kata Warsubi, merujuk pada Presiden Prabowo Subianto.
Fasilitas sekolah meliputi bangku belajar, papan tulis modern, kamar asrama, serta kamar mandi yang digunakan secara bergantian. Semua siswa juga menggunakan tanda pengenal atau keplek sebagai alat identifikasi untuk mempermudah pemantauan aktivitas siswa.
Warsubi berharap kehadiran Sekolah Rakyat dapat memberikan kesempatan pendidikan yang lebih layak bagi anak-anak di Jombang. Ia menegaskan tidak boleh ada anak yang tertinggal dalam meraih cita-cita. **