Penulis: Mayang K. Mahardhika | Editor: Priyo Suwarno
BANDUNG, SWARAJOMBANG.COM- Dedi Mulyadi memberikan pernyataan tegas menanggapi aksi vandalisme suporter Persib (Bobotoh) yang memanen rumput dan merusak jaring gawang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) usai Persib juara Liga 1 musim 2024/2025.
Ia pun, Senin 26 Mei 2025, mengunggah video di akun instagram@dedimuyadi71, berupa cuplikan video, saat puluhan remaja dan pemuda lelaki dan perempuan seolah sedang panen rumput di lapangan bola internasional itu.
Mereka begitu bersuka cita sedang mencukil rumput lapangan olahrag itu, sehingga menjadi berlubang-lubang. Bukan cuma itu, sejumlah pemuda pria dan wanita menggunakan kunci kontak memotongi jaring di gawang goal.
Dedi bernarasi,” Merayakan kemenangan adalah ekspresi yang yang kita nantikan, tetapi saya tidak ada toleransi terhadap tindakan-tindakan yang mengarah pada kirminal,” kata Dedi dalam unggahannya itu.
“Melakukan perusakan pada fasilitas stadion yang kita banggakan. Tunggu aparat segera datang menjemput untuk melakukan klatifikasi dan pemeriksaan. Apabila terbukti itu tindakan pidana, agar diproses hukum,” kata dia tegas.
“Apabila di bawah umur, maka barak militer adalah tempat untuk Anda semua dilakukan pembinaan sampai Anda menyadari bahwa tindakan Anda memang salah,” tegas dan lugas De memberi peringatana.
Dia menyatakan perilaku tersebut dengan mengatakan bahwa “proses pidana atau barak militer adalah solusi untuk anda sekalian, yang menunjukkan sikap keras terhadap tindakan merusak fasilitas negara tersebut.
Selain itu, Dedi Mulyadi juga mengimbau Bobotoh untuk tetap menjaga kebersihan dan tertib saat merayakan kemenangan Persib, terutama saat pawai kemenangan yang diikuti ribuan suporter.
Ia memperbolehkan Bobotoh meluapkan kegembiraan, namun mengingatkan agar tidak membuang sampah sembarangan agar Kota Bandung tetap bersih.
Singkatnya, Dedi Mulyadi mengutuk keras tindakan vandalisme yang merusak fasilitas stadion dan menegaskan perlunya sanksi tegas, bahkan sampai proses pidana, untuk mencegah kerusakan serupa di masa depan. Di sisi lain, ia juga mengajak suporter untuk merayakan kemenangan dengan tertib dan menjaga kebersihan.
Pada saat Persib menang, Dedi pun melakukan kegirangan dan euforia di atas mobil bertelanjang dana, mengibarkan bendera Persib penuh peluh. Bahkan saat itu dia suah menyatakan memberikan bonus Rp 2 miliar kepada Persib.
“Bonus tidak boleh menggunakan anggaran. Dari kantor saya pribadi Rp 1 miliar, dan saya akan imbau kepada seluruh pejabat di di provinsi Jawa Barat agar menyisihkan sebagian sumbangan untuk memberi bonus ini,” kata dia.
Persib Bandung meraih gelar juara Liga 1 musim 2024/2025 setelah menutup kompetisi dengan kemenangan dramatis 3-2 atas Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada 24 Mei 2025. **