Penulis: Satwiko Rumekso | Editor: Yobie Hadiwijaya
SURABAYA. SWARAJOMBANG.COM-Bagi sebagian orang, secangkir air hangat di pagi hari mungkin hanya rutinitas sederhana. Namun, menurut dr. Ratna, dari Faskes 1 BPJS Kesehatan, di Surabaya, kebiasaan ini menyimpan potensi besar, terutama dalam membantu mengelola berat badan yang seringkali menjadi fokus banyak individu.
Dalam sebuah dialog singkat di Pro1 RRI Surabaya, dr. Ratna menjelaskan bahwa manfaat minum air hangat di pagi hari jauh melampaui sekadar melegakan tenggorokan. “Banyak dari pasien kami yang bertanya tentang cara sehat untuk menurunkan atau menjaga berat badan. Salah satu tips sederhana namun efektif yang sering kami sarankan adalah memulai hari dengan segelas air hangat,” ujar dr. Ratna.
Ia menekankan bahwa meskipun terdengar sepele, kebiasaan ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan pada metabolisme tubuh dan proses eliminasi. dr. Ratna menjelaskan beberapa mekanisme di balik manfaat air hangat dalam membantu penurunan berat badan:
– Meningkatkan Metabolisme: Minum air hangat di pagi hari dapat sedikit meningkatkan suhu internal tubuh. Peningkatan suhu ini, meskipun kecil, dapat memicu metabolisme tubuh untuk bekerja lebih efisien. Metabolisme yang lebih baik berarti tubuh Anda membakar kalori lebih cepat, bahkan saat istirahat.
– Membantu Detoksifikasi Alami: Air hangat membantu melancarkan peredaran darah dan aliran getah bening, yang krusial untuk proses detoksifikasi alami tubuh. Ketika tubuh terhidrasi dengan baik, ginjal dan hati dapat bekerja lebih optimal dalam membuang racun dan limbah metabolik. Akumulasi racun seringkali dikaitkan dengan peradangan dan penumpukan lemak.
– Memperbaiki Pencernaan dan Mengurangi Kembung: Sembelit dan masalah pencernaan lainnya seringkali berkontribusi pada perut kembung dan berat badan yang terasa “berat”. Air hangat dapat merangsang pergerakan usus, membantu memecah sisa makanan dan melancarkan buang air besar. Pencernaan yang lancar secara langsung berdampak pada perut yang lebih rata dan perasaan yang lebih ringan.
– Mengurangi Nafsu Makan Berlebih: Minum air hangat sebelum makan dapat memberikan efek kenyang sementara, sehingga Anda cenderung makan lebih sedikit saat sarapan. Perasaan kenyang ini membantu mencegah kebiasaan ngemil yang tidak sehat dan konsumsi kalori berlebihan.
– Membantu Pemecahan Lemak: Meskipun bukan “pembakar lemak” instan, air hangat dapat membantu dalam proses pemecahan timbunan lemak di dalam tubuh. Dengan meningkatkan sirkulasi dan membantu proses pencernaan, air hangat secara tidak langsung mendukung tubuh dalam memanfaatkan cadangan lemak sebagai energi.
Dokter. Ratna menggaris bawahi bahwa kebiasaan minum air hangat di pagi hari adalah langkah awal yang sangat baik untuk siapa pun yang ingin memulai perjalanan hidup sehat, termasuk dalam manajemen berat badan. “Ini adalah praktik yang sangat mudah dilakukan, tanpa biaya mahal, dan memberikan banyak manfaat kesehatan secara keseluruhan, tidak hanya untuk berat badan,” ujarnya.
Disarankan untuk minum kurang lebih satu gelas air hangat (bukan panas mendidih) segera setelah bangun tidur, sebelum mengonsumsi makanan atau minuman lainnya. Sensasi hangat dapat menenangkan perut dan mempersiapkan sistem pencernaan untuk aktivitas sepanjang hari.
Dengan komitmen terhadap kebiasaan sederhana ini, didampingi pola makan seimbang dan aktivitas fisik teratur, mencapai berat badan ideal dan tubuh yang lebih sehat bukanlah lagi impian yang jauh.***