Penulis: Jayadi | Editor: Aditya Prayoga
SEOUL, SWARAJOMBANG.COM– Megawati Hangestri dipastikan tidak akan kembali memperkuat Jung Kwan Jang Red Sparks di V-League Korea musim depan. Klub mengonfirmasi bahwa bintang asal Indonesia itu menolak tawaran perpanjangan kontrak dan memilih pulang ke tanah air untuk mempertimbangkan masa depannya.
Menurut klub Jung Kwan Jang Red Sparks, Megawati Hangestri menolak tawaran perpanjangan kontrak. Ia memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya di Indonesia dan mempertimbangkan masa depannya.
Padahal, pelatih Ko Hee-jin bersama manajemen tim telah berupaya sejak awal untuk mempertahankannya. Namun keputusan sudah bulat: Megawati tidak akan kembali ke kompetisi Korea.
Dikabarkan, Megawati akan menikah dengan kekasihnya, Dio Novandra, atlet renang nasional Indonesia. Selain itu, ia ingin lebih dekat dengan ibunya yang sedang sakit, setelah sang ayah meninggal pada 2023 lalu.
Dalam kaitan merawat ibunya, Megawati juga akan memilih liga yang waktunya lebih pendek seperti di Proliga, sehingga bisa merawat ibunya.
Kiprah Megawati di V-League mencerminkan keberhasilan sistem kuota Asia. Ia mencatat 736 poin dengan persentase serangan 44% pada musim lalu, lalu tampil semakin impresif musim ini dengan torehan 802 poin dan akurasi 48%.
Kehadiran Mega juga menarik perhatian besar dari para penggemar Indonesia, dengan banyak yang datang langsung menyaksikannya di Daejeon Chungmu Gymnasium. Strategi pelatih Ko yang menjadikannya spiker utama pun terbukti efektif.
Penampilan Megawati di partai final luar biasa. Ia mencetak 153 poin dalam lima pertandingan, menjadi andalan utama tim dan tampil kompetitif melawan Heungkuk Life yang diperkuat Kim Yeon-koung.
Pelatih Ko memuji Mega sebagai “pemain hebat yang namanya akan dikenang dalam sejarah V-League.” Meski sangat ingin mempertahankannya, akhirnya keduanya harus berpisah setelah dua musim.
“Mega bukan hanya pemain terbaik, tetapi juga memiliki kepribadian yang hebat, dan dia berhubungan baik dengan para pemain serta pelatih.” tulis keterangan resmi Red Sparks.
“Dia adalah pemain yang berdedikasi. Kami mendukung pilihan baru Mega dan berharap dapat bekerja sama lagi suatu hari nanti,” tulis keterangan resmi Red Sparks.” imbuh Red Sparks.
Sementara itu, Bukilic—rekan duet andalan Mega—juga memutuskan hengkang dari Red Sparks untuk berkarier di Eropa. Sebelumnya ia bermain sebagai spiker utama di Korea Expressway Corporation, namun musim ini pelatih Ko menggesernya menjadi outside hitter. Meski sempat diragukan, Bukilic mampu beradaptasi dan mencatat efisiensi receive sebesar 34,4%.
Kini, dengan kepergian dua pilar utamanya, pelatih Ko menghadapi tantangan berat. Jung Kwan Jang Red Sparks yang finis ketiga musim reguler dan hampir menumbangkan Pink Spiders di final, harus menyusun ulang strategi dengan mengandalkan kuota Asia dan pasar pemain bebas untuk musim depan.***