Penulis: Tanasyafira L. Tirani | Editor: Priyto Suwarno
JAKARTA, SWARAJOMBANG.COM- Momen ceria dan hangat tergambar ketika perayaan ulang tahun ke-66 Titiek Soeharto. Ulang tahun Titiek sejatinya jatuh pada 14 April 2025, namun baru dirayakan pada Senin, 12 Mei 2025, di Jakarta.
Terlihat dari unggahan Titiek Soeharto di akun Instagram miliknya @titieksoeharto, pada Rabu 15 Maei 2025, acara ini dihadiri sejumlah tokoh politik termasuk Presiden ke-8 RI, Prabowo Subianto.
Dalam suasana yang akrab dan penuh tawa, Titiek bernyanyi bersama Puan Maharani dan Yenny Wahid, mengiringi lagu: Rek Ayo Rek! (Mus Mulyadi).
Prabowo yang terbawa suasana kala mereka bernyanyi, sontak maju ke depan dan berjoget mengikuti irama.
Namun, di tengah aksi jogetnya, Prabowo ditegur Titiek. Sambil menyebut kata “presiden, presiden”, Titiek seolah mengingatkan Prabowo akan posisinya sebagai kepala negara.
Titiek juga meminta Prabowo untuk berhenti berjoget dan mundur ke belakang. Presiden pun langsung menuruti permintaan tersebut dengan santai, demikian tulis DM pada unggahan akun Instagram@katadata. Video itu juga muncul di akun instagra@titiksoeharto
Perayaan ulang tahun ke-66 Titiek Soeharto yang berlangsung pada 12 Mei 2025 di Jakarta dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Presiden Prabowo Subianto dan Puan Maharani.
Acara tersebut berlangsung meriah dan hangat, dengan momen-momen kebersamaan seperti Titiek memberikan potongan tumpeng pertama kepada Prabowo, yang merupakan mantan suaminya, serta suasana akrab di antara para tamu.
Selain Prabowo dan Puan Maharani, hadir pula tokoh publik lain seperti Yenny Wahid, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, serta pasangan selebriti Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, dan musisi Melly Goeslaw dan Anto Hoed.
Dalam perayaan ini, Prabowo juga terlihat berjoget bersama Titiek, Puan Maharani, dan Yenny Wahid, yang menciptakan suasana ceria dan hangat.
Titiek Soeharto sendiri saat ini menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPR RI, dan perayaan ulang tahunnya ini tidak hanya menjadi momen kebahagiaan pribadi tetapi juga menunjukkan hubungan baik antara keluarga dan rekan-rekan politik serta publik figur lainnya.**