swarajombang.com
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI
No Result
View All Result
swarajombang.com
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI
No Result
View All Result
swarajombang.com
No Result
View All Result
Home Politik

Balasan Iran Luluh Lantakan Israel 10 Warga Sipil Tewas, Netanyahu: Tunggu Balasan Kami

16-06-2025 15:47:17
in Politik, Uncategorized
Balasan Iran Luluh Lantakan Israel 10 Warga Sipil Tewas, Netanyahu: Tunggu Balasan Kami

Benyamin Netanyahu, perdana menteri Israel, mengunggah foto di akun instagram pribadainya, pasca serangan balasan Iran hari Sabtu, 14 Juni 2025. Netanyahu melihat kerusakan para di negerinya akibat serangan balasan Irang itu. [email protected]

Share on FacebookShare on Twitter

Penulis: Jacobus E Lato   |   Editor: Priyo Suwarno

TEL AVIV, SWARAJOMBANG.COM- Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sempat berlindung di bunker bersama Menteri Pertahanan Israel Yoav Katz dan beberapa pejabat lainnya saat Iran meluncurkan serangan rudal balistik besar-besaran ke Tel Aviv dan wilayah sekitarnya pada 14 Juni 2025.

Hari Minggu, 15 Juni 2025, ia keluar dari bunker, lalu menuliskan pesan lewat akun [email protected], menuliskan DM: Iran akan membayar harga yang sangat tinggi untuk pembunuhan wanita, anak-anak dan warga yang tidak bersalah – dan itu akan segera terjadi.

Aku di sini di tempat kejadian bersama dengan pasukan penyelamat dan Komando Dalam Negeri. Atas nama orang-orang Israel – kami mengirim pelukan kepada keluarga dan sekali lagi memanggil setiap warga negara: dengarkan instruksinya – ini menyelamatkan nyawa.

Kami berada dalam kampanye eksistensi, melawan penghancuran perencanaan musuh yang kejam.

Tentara dan pilot kami bekerja dengan berani – di atas langit Iran. Ini adalah perang keselamatan. Nonaktifkan mereka dengan satu pukulan epik – dan menang.

Mereka menggunakan bunker tersebut untuk melakukan penilaian situasi dan mendiskusikan strategi serangan balasan ke Iran.

Setelah situasi sedikit mereda, Netanyahu keluar dari bunker dan melakukan kunjungan ke lokasi yang terkena serangan rudal Iran di Bat Yam, Israel tengah.

Dalam kunjungannya, Netanyahu menyatakan bahwa Iran akan membayar harga yang sangat tinggi atas pembunuhan warga sipil akibat serangan tersebut. Serangan rudal Iran ini menyebabkan sedikitnya 10 orang tewas dan puluhan lainnya terluka di Israel tengah dan utara.

Serangan balasan Iran ini merupakan respons atas serangan Israel sebelumnya yang menewaskan sejumlah pejabat tinggi militer Iran.

Dalam serangan tersebut, ratusan rudal balistik diluncurkan oleh Iran ke pusat-pusat militer dan kawasan metropolitan terbesar Israel, termasuk Tel Aviv. Israel berusaha mencegat beberapa rudal, namun banyak yang berhasil mengenai targetnya, menyebabkan kerusakan dan korban luka-luka.

Dengan demikian, Netanyahu keluar dari bunker untuk meninjau langsung kehancuran yang terjadi akibat serangan rudal Iran di Israel, sambil menegaskan kesiapan Israel untuk membalas serangan tersebut.

Setelah menyaksikan kehancuran di Israel akibat serangan rudal Iran, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu bereaksi dengan tegas dan keras.

Ia juga menegaskan bahwa Israel tidak akan berhenti hingga Hamas dan sekutunya dihancurkan, meskipun mendapat tekanan internasional untuk menghentikan serangan dan membuka blokade di Gaza.

Netanyahu menolak tekanan tersebut dan menegaskan bahwa perang ini bertujuan melawan kekejaman dan harus berakhir dengan kemenangan total pasukan Israel. Sikap ini mencerminkan ketegasan dan kesiapan Netanyahu dalam menghadapi situasi krisis dan kehancuran yang dialami Israel saat ini. **

Tags: balasanBenyaminIranIsraelNetanyahuperdana menteriserangan
Previous Post

Bupati dan Kapolres Jombang Meriahkan Riding to Muassis, Konvoi Motor Ziarah ke Pendiri Pondok Pesantren

Next Post

Urap-urap Masakan Jawa Sejak Zaman Kerajaan Medang 929 Masehi

Next Post
Urap-urap Masakan Jawa Sejak Zaman Kerajaan Medang 929 Masehi

Urap-urap Masakan Jawa Sejak Zaman Kerajaan Medang 929 Masehi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer

  • Lulusan PT Harus Jadi Agen Perubahan dan Memiliki Intelektualitas

    Lulusan PT Harus Jadi Agen Perubahan dan Memiliki Intelektualitas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polemik Hukum Ijazah Jokowi, Prof Sofian Efendi: Tak Ada Bukti Kuat Ijazah Itu Ada

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viral Polisi Aniaya Sopir Truk di Jombang Berdamai di Mapolres, Propam Tetap Lanjutkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Jombang Serahkan Bantuan Rp. 700 Juta untuk Korban Erupsi Semeru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jika Penghuni Tak Bayar, Pemkab Jombang Akan Tutup Ruko Simpang Tiga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Logo Simple swarajombang

Redaksi
Pedoman Pemberitaan Media Siber
Kode Etik Jurnalistik

Kontak Kami

PT. Kredo Media Grup
Jl. Gubernur Suryo VII/ L-9, Jombang - 61418
Jawa Timur, Indonesia

Telp. 62-321-3086261
Fax. 62-321-3086261

[email protected]
[email protected]

No Result
View All Result
  • Home
  • Tren
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kuliner
  • Kesehatan
  • Traveling
  • Figur
  • Kolom
  • Lainnya
    • LIFESTYLE
    • JULA-JULI NJOMBANGAN
    • MIMBAR RAKYAT
    • SENI & BUDAYA
    • HOBIES
    • GALERI

© 2021 SwaraJombang.com - Design by SwaraJombang StudioSJ.