Penulis: Yuven Sugiarno | Editor: Priyo Suwarno
LEBANON, SWAJOMBANG.COM- Salah satu perwira TNI AL dari Wing Udara 2 Puspenerbal Indonesia, Letkol Laut (P) Oscar Johanes Novie mendapat kepercayaan menjabat Deputy Chief Maritime Operations (MarOps) United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL).
Oscar memimpin pelaksanaan inspeksi Contingent Owned Equipment (COE) pada unit Maritime Task Force (MTF) UNIFIL di kapal perang Turki, TCG Bafra (Corvette F-505) dengan melibatkan personel dari Force Medical Section, Senin, 27 Januari 2025.
Pelaksanaan inspeksi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan operasional kapal perang yang terlibat dalam misi perdamaian global, dimana Fokus utama inspeksi meliputi berbagai aspek mulai dari sensor, navigasi, sistem persenjataan, mesin, hingga kesehatan awak kapal.
Deputy Chief MarOps menyampaikan bawah kegiatan yang dilaksanakan dengan cermat di perairan Lebanon ini guna memastikan setiap komponen memenuhi standar yang ditetapkan oleh UNIFIL untuk mendukung keberhasilan misi.
“COE Inspection ini tidak hanya untuk memastikan kesiapan kapal perang unit-unit MTF, tetapi juga menjadi sarana untuk meningkatkan hubungan diplomasi dan koordinasi antarnegara peserta misi,” ujar Deputy Chief MarOps seperti diunggah akun instagram@puspentni, Rabu 29 Januari 2025.
Hal ini tentunya menegaskan bahwa pentingnya peran COE Inspection sebagai bagian dari diplomasi militer dalam kerangka kerja sama internasional.
Dengan terlaksananya inspeksi ini, TCG Bafra dinyatakan siap mendukung berbagai operasi maritim UNIFIL. Selain memastikan kontribusi optimal dari setiap unit, kegiatan ini memperkuat hubungan antar negara, menciptakan sinergi yang lebih baik di antara komponen MTF dalam menjaga perdamaian di wilayah Lebanon.
Letkol Laut (P) Oscar Johanes Novie adalah seorang perwira dari Wing Udara 2 Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Puspenerbal) Indonesia.
Saat ini, ia menjabat sebagai Deputy Chief Maritime Operations (MAROPS) untuk United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL), sebuah posisi yang menunjukkan kepercayaan tinggi yang diberikan kepada perwira TNI AL dalam misi internasional.
Wing Udara 2 Puspenerbal berlokasi di Lanudal Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, dan memiliki peran penting dalam operasi penerbangan TNI Angkatan Laut.
Unit ini bertanggung jawab atas berbagai fungsi penerbangan, termasuk pengintaian udara, dukungan logistik, dan operasi Search and Rescue (SAR). Wing ini terdiri dari enam skuadron yang mencakup:
- Skuadron Udara 100: Anti Kapal Selam
- Skuadron Udara 200: Latih Terbang
- Skuadron Udara 400: Heli Angkut Taktis
- Skuadron Udara 600: Angkut Taktis
- Skuadron Udara 700: Pesawat Udara Tanpa Awak
- Skuadron Udara 800: Intai Udara Maritim
Baru-baru ini, Wing Udara 2 juga mengadakan kegiatan asistensi psikologi untuk mendukung kesehatan mental para penerbang dan kru pesawat.
Kegiatan ini dilaksanakan untuk memastikan keselamatan penerbangan dan meningkatkan kinerja tim.
Dengan latar belakang yang kuat dalam operasi maritim dan dukungan psikologis untuk awak pesawat, Letkol Laut (P) Oscar Johanes Novie dan Wing Udara 2 Puspenerbal terus berkontribusi pada keamanan dan pertahanan negara di wilayah laut Indonesia. **